Tampilkan postingan dengan label tambang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tambang. Tampilkan semua postingan

Selasa, 26 September 2017

FABRIKASI


FABRIKASI

Fabrikasi adalah suatu bagian yang masih dalam naungan Plant Section yang tugasnya berhubungan dengan kegiatan pengelasan dan pembuatan suatu alat penunjang pekerjaan.
Biasanya tim Fabrikasi akan diberikan tugas untuk membantu tim lain baik itu mekanik atau yang lainnya untuk membantu mereka dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. Karena tim dari Fabrikasi tidak memiliki tugas yang tetap maka mereka harus selalu ada ataupun siap disaat ada tim lain yang meminta bantuan mereka sewaktu-waktu.

Pekerjaan dari tim Fabrikasi tidaklah mudah karena mereka mempunyai tingkat resiko bahaya yang cukup extrem. Selain mereka bermain dengan listrik,tekanan gas oksigen dan asetilin,mereka juga harus siap bekerja diatas ketinggian ataupun diruangan tertutup yang sewaktu-waktu bisa menimbulkan suatu kecelakaan kerja. Oleh karena itu pekerjaan di lingkungan Fabrikasi harus selalu dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh pihak Management baik itu prosedur langkah kerja maupun prosedur penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).

Fabrikasi berperan penting untuk membantu proses perbaikan unit oleh mekanik apabila ada patahan ataupun retakan yang dalam proses perbaikannya harus membutuhkan proses pengelasan oleh tim Fabrikasi yang proses pengerjaannya tidak dikuasai oleh tim lainnya.

Itulah sedikit ulasan tentang tim Fabrikasi semoga artikel diatas membantu .

Silahkan baca artikel lainnya di Dunia Pertambangan
Terima kasih


Totalitas Tanpa Batas


Karyawan vs Perusahaan


Totalitas dalam bekerja memang perlu untuk perkembangan kariermu ke depannya. Tapi itu tidak berarti kamu harus menyerahkan seluruh waktumu untuk kantor. Ini dia alasannya.


1. Perusahaan selalu menggajimu sesuai jumlah yang tertera di kontrak. Jadi, bekerjalah 8 jam/hari  atau sesuai kontrak, gak harus repot-repot menambah jam kerja lebih dari yang kalian sepakati.

2. Kalau tak disertai tunjangan atau kenaikan gaji, kenapa harus menambah porsi kerjamu sendiri? Dalam dunia kerja, pola yang seharusnya terjadi adalah take and give. Kamu memberikan sebanyak apa yang perusahaan berikan padamu. Kamu bukan robot pekerja, dan kamu nggak perlu memberi keuntungan lebih ke perusahaan.

3. Kantormu royal? Mungkin yang mereka berikan memang sudah kewajiban. Jadi jangan merasa kamu punya hutang moral.. Asalkan kamu melakukan semua tugasmu dengan baik, semua sudah terbayar. Toh, itu ‘kan tugas utamamu sebagai karyawan?

4. Untuk apa kamu dapat uang dari bekerja, kalau tak bisa menikmatinya karena hidupmu habis di kantor? tubuhmu juga butuh istirahat dan bersenang-senang, untuk apa kamu bekerja kalau kamu malah lupa bagaimana cara menikmatinya? Dan bagaimana kalau karena kelelahan dan kurang tidur kamu malah sakit? Uang hasil kerja kerasmu malah habis untuk ke dokter

5. Kamu memang butuh pekerjaan, tapi sebaliknya, perusahaan juga butuh kemampuanmu. Hargailah dirimu sendiri dengan tak bekerja sampai malam hari.. Terlebih sampe larut malam bukan untuk   bekerja hanya menemani bosmu ngobrol gak jelas sementara keluarga menunggu di rumah..

6. Namanya pekerjaan ya tidak pernah selesai dan siklusnya begitu-begitu terus..Kamu yang harus tahu batasmu sendiri.

7. Klien memang penting, tapi keluargamu juga. Walau tak membayar dengan uang, mereka memberimu hal penting yang tidak klienmu punya. Kamu capek dan sakit pun yang merawat keluargamu bukan bos atau klienmu.

Kita memang harus total dalam bekerja. Memang harus berusaha memberikan sebaik-baik performa...Tapi ini tak sama dengan memberikan seluruh waktumu untuk perusahaan. Kamu punya kehidupan juga. Bukankah kalimat “work hard, play hard” juga ada benarnya?


Alat Pelindung Diri


Alat Pelindung Diri

Alat Pelindung Diri atau (APD) adalah suatu peralatan tambahan yang digunakan sebagai alat perlindungan diri yang menempel di tubuh pemakai agar dapat mengurangi tingkat resiko kecelakaan kerja.

APD sendiri mempunyai beberapa jenis pemaikaian yaitu:



1. Helm Safety untuk melindungi kepala dari benturan maupun kejatuhan benda di kepala kita

2. Kacamata Safety untuk melindungi mata kita dari lentingan benda yang mengarah ke mata

3. Masker untuk selalu menjaga kualitas oksigen yang masuk dalam tubuh kita

4. Aer Plug menjaga telinga kita dari suara bising yang dapat merusak kinerja telinga kita

5. Sarung Tangan keguaanya untuk melindungi tangan kita saat mengangkat ataupun mengambil suatu benda atau alat yang mengandung bahaya

6. Safety Shoes atau sepatu safety yang memiliki material besi pada ujung sepatu agar jari kaki kita tetap aman saat kejatuhan material keras.

Itulah beberapa jenis APD standart yang biasa digunakan untuk proses perbaikan suatu alat.
Sebenarnya masih ada peralatan lain yang dibutukan seperti bodyhardnes,kacamata las,topeng las dll. Akan tetapi peralatan tersebut hanya digunakan pada pekerjaan tertentu dan waktu tertentu.
Untuk pekerjaan harian biasanya APD di atas tidak terlalu diperlukan.

Tingkat penggunaan APD berperan penting dalam proses pekerjaan perbaikan suatu unit untuk mengurangi resiko cidera parah akibat suatu kecelakaan kerja. Oleh karena itu penggunaan APD harus selalu diutamakan sebelum melakukan suatu pekerjaan.

Kesalahan ataupun kelalaian dalam penggunaan APD akan berakibat fatal bagi pelanggar mulai dari resiko cacat fisik maupun sanksi dari atasan langsung dikarenakan APD sudah merupakan komponen utama dalam proses pembuatan suatu langkah kerja atau instruksi kerja.
Selau jaga dan ikuti prosedur pekerjaan karena selalu ada orang yang menanti kita dirumah untuk bekerja semangat dan pulang dengan selamat.


Silahkan kunjungi artikel lainnya di Dunia Pertambangan
Terima kasih.


Senin, 25 September 2017

Bongkar Pasang Ban Grader


Bongkar Pasang Ban Grader

Grader merupakan salah satu alat berat  yang menjadi bagian terpenting di dunia Pertambangan yang kegunaannya sendiri sebagai alat perbaikan jalan.



Peran penting Grader sangat diperlukan demi menunjang proses buang angkut alat berat yang lain dikarenakan jalan yang rusak akan menghambat proses perjalanan unit.

Maka dari itu sangat diperlukan proses perawatan Grader baik dari segi engine maupun di bagian tyre/ban Grader.
Tyre atau ban yang sudah gundul akan sangat menghambat proses Grader dalam upaya perbaikan jalan pada saat kondisi setelah hujan. Karena pada kondisi tersebut sangat diperlukan cengkraman yang kuat pada bagian ban Grader agar dapat terus berjalan lancar memperbaiki jalan di area tambang.

Berikut sekilas proses bongkar pasang ban pada unit Grader type Caterpillar 24 M






PT.SIS


PT.SAPTA INDRA SEJATI



PT Saptaindra Sejati atau PT SIS adalah salah satu perusahaan pertambangan dan pengangkutan batubara kontaktor paling dapat diandalkan dan terkemuka di Indonesia.



Sebagai salah satu perusahaan jasa pertambangan batu bara terbesar di Indonesia, PT Saptaindra Sejati (SIS) bergerak dibidang jasa pertambangan terpadu dengan standar internasional bagi perusahaan-perusahaan pertambangan terkemuka di Indonesia. Didukung dengan peralatan berat modern dan terpelihara serta sumber daya manusia yang memiliki keahlian dan berpengalaman di bidang pertambangan.

PT.SIS menyediakan berbagai layanan diantaranya adalah pembangunan infrastruktur penambangan dan jasa pertambangan yang meliputi pekerjaan pengupasan lapisan tanah penutup sampai pengangkutan batubara ke lokasi pengapalan klien. Dengan didukung oleh lebih dari 850 unit alat berat serta tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan pengalaman panjang di industri pertambangan, SIS dapat memberikan pelayanan jasa pertambangan yang dapat diandalkan.

PT SIS menjalankan bisnis dengan misi menyediakan keunggulan bisnis yang berkelanjutan pada bidang jasa pertambangan dengan kehandalan yang tinggi, kepedulian akan keselamatan, kesehatan dan lingkungan yang dilaksanakan oleh sumber daya manusia yang berkompetensi tinggi serta teknologi yang dapat diaplikasikan. Misi ini menjadi dasar dari setiap solusi pertambangan yang kami tawarkan sehingga SIS dapat terus konsisten menjalankan operasi penambangan yang sesuai dengan prinsip ’good mining practice’.
 Nilai-nilai ini terus kami tawarkan untuk klien dan pemegang saham, dan di saat yang sama kami pun terus berkomitmen memberikan kontribusi terbaik kepada karyawan, komunitas lokal, pemegang saham, dan lingkungan.


PLANT SECTION


PLANT SECTION

Plant Section adalah sebuah bagian kelompok di dalam dunia Pertambangan yang membidangi urusan perbaikan unit baik itu perawatan harian,pengecekan,trouble shooting maupun scedule perbaikan unit.



Disini Plant Section tidak berdiri sendiri, tetapi masih dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk lebih mempermudah proses perawatan dan perbaikan unit yang rata-rata akan dibagi sesuai tipe maupun jenis unit yang akan menjadi tanggung jawab masing-masing kelompok kecil tersebut.

Di dalam dunia Pertambangan biasanya Plant Section memiliki tingkatkan nomor 3 dibawah Section Produksi dan Section Logistik yang artinya mempunyai tingkat kebutuhan biaya nomor 3 dibawah section-section tersebut.

Plant mempunyai tingkat kepentingan yang sangat berpengaruh dalam dunia Pertambangan dikarenakan tugasnya yang amat sangat penting dalam menjaga kestabilan unit untuk terus dapat digunakan dalam proses produksi. Oleh karena itu Plant Section selalu mendapat pengawasan lebih dari Management mengingat betapa besar pengaruhnya di dunia Pertambangan.


Section PRODUKSI


PRODUKSI

Mengatur jumlah unit yang beroperasi,menentukan untung tidaknya proses Penambangan dan paling banyak memakan biaya untuk proses Penambangan itulah Section Produksi.

Section Produksi harus selalu dapat menjadi tolak ukur positif untuk selalu menjaga keberlangsungan proses Pertambangan. Dikarenakan apabila proses Produksi macet dapat dipastikan sebuah perusahaan akan mengalami gagal Produksi yang akan berimbas langsung pada seluruh anggota karyawan pada perusahaan tersebut.


Untuk menentukan berhasil atau tidaknya proses Produksi dapat ditentukan dari pencapaian hasil Produksi yang biasanya mendapatkan target dari pihak Management setiap tahunnya.

Untuk itu pengawasan proses Produksi sangat diutamakan demi terus lancarnya proses Pertambangan dan menjaga nama baik Perusahaan. Section Produksi akan selalu menjadi nomor 1 dalam dunia Pertambangan dikarenakan tanpa berhasilnya proses Produksi maka dipastikan seluruh Section dibawahnya akan mengalami tuntutan yang lebih juga dari pihak Management Perusahaan.


Jumat, 15 September 2017

Wooww Ternyata Ini Yang Menghabiskan Stok Solar



    Pengisian Fuel Dump Truck




Semua alat transportasi termasuk alat berat pasti membutuhkan bahan bakar baik itu solar,bensin,aftur dll. Disini saya akan memberikan sedikit pengetahuan tentang Pengisian Fuel Dump Truck. Dumpt Truck disini tidak hanya membutuhkan 10,20 atau 100 liter bahan bakar. Ada yang mencapai 1000 bahkan lebih dari 2000 liter bahan bakar untuk sekali pengisian. Berikut videonya untuk anda :


Senin, 28 Agustus 2017

Pitstop

Pitstop

Mungkin kita tidak asing lagi dengan kata SPBU maka di dalam dunia pertambangan kami bisa mengganti kata SPBU dengan kata Pitstop. Pada dasarnya antara SPBU dan Pitstop sama-sama merupakan sebuah tempat dimana digunakan sebagai lokasi pengisian bahan bakar. Akan tetapi Pitstop di dunia pertambangan selain digunakan sebagai tempat pengisian bahan bakar juga digunakan sebagai lokasi dimana para mekanik melakukan pengecekan dan perbaikan unit.




Untuk bahan bakarnya sendiri yang digunakan adalah jenis solar.  Tidak hanya di SPBU saja yang memiliki anggota khusus untuk melakukan pengisian bahan bakar, akan tetapi d Pitstop juga ada rekan kerja kami yang memiliki wewenang khusus untuk melakukan pengisian bahan bakar pada unit yang masuk Pitstop. Mereka punya sebutan khusus sebagai pengisi bahan bakar unit yang biasa kami sebut Fuelman. Tugas utama mereka adalah mengisi bahan bakar unit dan mencatat konsumsi bahan bakar yang masuk pada tiap tanki unit yang mereka isi.
Untuk penempatannya sendiri pitstop selalu diupayakan dekat dengan lokasi penambangan dengan tujuan mempermudah jangkauan unit saat ingin mengisi bahan bakar agar tidak terlalu banyak memakan waktu karena jarak tempuh yang terlalu jauh.